Kenali Kesehatan Anda dengan 8 Jenis Bau Urin Berikut

Kamis, 17 Desember 2015 - 01:25 WIB
Kenali Kesehatan Anda...
Kenali Kesehatan Anda dengan 8 Jenis Bau Urin Berikut
A A A
JAKARTA - Apakah Anda termasuk orang yang sering melihat air seni keluar terlebih dulu sebelum Anda menekan tombol flush saat buang air kecil?

Jika jawabannya tidak, ini saatnya Anda harus mulai melihat warna dari air seni Anda ketika berada di toilet.

Melihat air seni yang sudah dikeluarkan merupakan hal yang sangat penting, terutama dengan mengenali bau urin.

Bau urin yang dikeluarkan oleh tubuh Anda, ternyata dapat memberitahu tentang kondisi tubuh Anda teraktual.

Dikutip dari situs Times of India, kenali 8 tanda-tanda bau urin untuk mengetahu kondisi tubuh terkini.

1. Urin berbau seperti sesuatu yang terbakar

Ketika urin Anda tercium seperti bau terbakar, hal itu tidak boleh diabaikan. Bau terbakar pada urin menunjukan gejala Infeksi Saluran Kemih (ISK). Penyakit yang biasa disebut disuria tersebut, merupakan rasa sakit saat buang air kecil dapat disebabkan oleh PMS (Penyakit Menular Seksual).

Penyakit tersebut menular sama seperti ‘klamidia’ dan ‘gonorea’ (kencing nanah) atau kondisi tersebut disebabkan oleh infeksi bakteri pada saluran kemih.

2. Urin berbau manis

Spesialis kesehatan perempuan Holly Philips mengatakan, "Bau manis dalam urin merupakan petunjuk penting dalam diagnosis diabetes". Hal ini dapat menunjukan tingkat gula darah Anda tidak berada dalam keadaan terkontrol.

Bau manis pada urin tidak berpengaruh terhadap seberapa banyak Anda mengkonsumsi makanan manis seperti vanila ice cream, coklat, cake-cake manis. Jadi segera konsultasi dengan dokter, sebelum Anda mengelami diabetes.

3. Urin berbusa

Urin yang normal adalah berwarna kuning tetapi tidak berbusa. Urin berbusa mengingatkan adanya infeksi didalam tubuh Anda. "Urin berbusa bersal dari ekskresi bakteri dan leukosit yang merupakan sel yang melawan infeksi," tutur Philips.

4. Urin kemerahan

Urin yang berwarna kemerahan bisa menjadi tanda dari sayuran atau buah-buahan yang berwarna seperti bit dan blueberry yang Anda makan. Namun jika Anda sebelumnya tidak memakan buah atau sayuran berwarna, segera konsultasi dengan dokter.

5. Bau busuk

Ketika urin Anda berbau busuk (seperti ikan busuk) menandakan kandung kemih Anda mencoba untuk memperingati adanya infeksi dalam tubuh. Meskipun bau urin dapat bervariasi dalam setiap hari, tetapi banyak urin yang dikeluarkan tidak berbau yang menyengat. Jadi perhatikan bau dari urin Anda.

6. Darah dalam urin

Darah dalam urin yang disertai dengan rasa nyeri dinamai dengan ‘Hematuria’. Kondisi medis ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti kanker, infeksi dan batu disaluran kemih. Warna urin yang normal merupakan kuning pucat, jika urin Anda berwarna merah muda, merah atau kecoklatan sebaiknya segera periksa lebih lanjut oleh dokter.

7. Anyeng-anyengan

Ini adalah gelaja dari ‘ISK’ (Infeksi Saluran Kemih). Lapisan kandung kemih dan saluran kencing Anda menjadi meradang dan teriritasi sehingga menimbulkan Anda selalu ingin buang air kecil yang biasa dikenal dengan 'anyeng-anyengan'.

Jika Anda sudah konsultasi dengan para ahli bahwa Anda telah terinfeksi dengan ISK. Sebaiknya meningkatkan asupan cairan dengan minum air. Jus tanpa gula dan air putih yang banyak merupakan pilihan yang baik. Hindari alkohol dan kopi karena dapat melindungi kandung kemih Anda dari segala bakteri.

8. Sering buang air kecil

Jika Anda tergolong orang yang sering minum air, Anda akan sering buang air kecil. Tapi jika itu terjadi tanpa asupan air yang banyak, hal tersebut dapat menjadi karena Anda mengalami ISK.

Menurut sebuah studi tahun 2009, buang air kecil setiap dua jam atau lebih, dianggap sering buang air kecil. Beberapa alasan umum terdengar mengapa Anda buang air kecil lebih dari biasanya bisa karena Anda mengalami diabetes, pembengkakan dan infeksi uretra atau vaginitis (pembekakan atau debit vulva dan vagina), kehamilan dan alkohol. Periksa ke dokter bagi Anda sering mengbuang air kecil terlalu sering.
(sbn)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1209 seconds (0.1#10.140)